Melayani
dengan ketaatan
1 Yohanes 2 : 6, Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia
wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
Ayat di atas berkata bahwa
barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti
Kristus telah hidup, ayat tersebut menerangkan bahwa apabila kita ada di dalam
Kristus, maka kita juga wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup!...itulah
standar kerajaan sorga yang telah ditetapkan bagi kita sebagai anak-anak Allah,
dan pada ayat 1 Petrus 1 : 16 mengatakan: Kuduslah
kamu, sebab Aku kudus, dan juga pada ayat di Matius 5 : 48 mengatakan: Karena
itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah
sempurna.”, Allah ingin agar kita mengikuti seluruh teladan yang telah
dilakukan Yesus Kristus untuk kita, oleh sebab itu kita perlu setiap saat
meminta pertolongan dari Roh Kudus untuk hidup dalam
pimpinan-Nya. Untuk memahami apakah tujuan hidup kita di dunia ini,
seperti yang dikatakan dalam 1 Yohanes 2 : 6 tadi, kita
harus setia dan taat kepada Allah, dibutuhkan disiplin dalam menjalani
kehidupan yang taat di dalam Kristus, contohnya di dalam kehidupan sehari-hari
di dunia ini, seperti bersekolah, di sekolah ada peraturan-peraturan yang telah
ditetapkan yang harus dipatuhi oleh murid-murid, antara lain peraturan mengenai
jam masuk sekolah, apabila murid-murid terlambat masuk sekolah maka gerbang
sekolah akan ditutup, atau murid yang terlambat tersebut akan diberi
sangsi/hukuman atas keterlambatannya, begitupun juga ketika kita ingin masuk ke
sorga ada peraturan-peraturan / ketentuan-ketentuan yang harus ditaati untuk
masuk ke dalam sorga, yaitu kita harus mentaati perintah-perintah yang
diberikan Tuhan Yesus kepada kita melalui firman-Nya.
Untuk menuju ke sorga diperlukan
disiplin dan ketaatan yang harus kita lakukan selama kita masih hidup di dunia
ini, disiplin itu dibangun berdasarkan atas kasih yang telah diberikan oleh
Allah kepada kita, serta adanya kerendahan hati untuk selalu bergantung
sepenuhnya kepada Tuhan. Orang-orang kudus diperlengkapi bagi pekerjaan
pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus (Efesus 4 : 12), oleh
sebab itu profesi orang-orang kudus adalah melayani !...Ketika
Tuhan menempatkan dimana kita berada/bekerja, maka Tuhan ingin agar pekerjaan
kita di dunia ini, dapat menunjang pelayanan kita kepada Tuhan, karena tujuan
Tuhan menciptakan kita di dunia ini adalah untuk memuliakan Tuhan (Yesaya
43 : 7). Pelayanan bukanlah merupakan kesuksesan
secara pribadi, karena pelayanan yang kita lakukan haruslah didasari dengan
ketulusan dan kerendahan hati untuk memuliakan Tuhan, dan bukan untuk
memegahkan diri sendiri, karena semua yang diberikan Tuhan kepada kita adalah
merupakan kasih karunia-Nya (Efesus 2 : 8), anugerah dan karunia
dari Allah menggerakkan kita untuk melayani Tuhan dengan ketaatan sepenuhnya
kepada Allah, dan semuanya itu adalah kasih karunia dari Allah saja. Siapapun
kita di dunia ini, kita dipanggil untuk melayani Tuhan, sesuai dengan karunia
yang diberikan Tuhan kepada kita. Kita harus memberikan diri kita untuk
mengabdi dan melayani serta mengasihi Tuhan sepenuhnya, karena
seluruh pengorbanan yang kita lakukan, tidak dapat menandingi kebaikan Tuhan
yang diberikan kepada kita (Yohanes 3 : 16). Pekerjaan pelayanan
kita kepada Tuhan bukanlah untuk sesuatu yang bersifat fana/sementara, tetapi
untuk persiapan kita menuju kepada kehidupan yang kekal bersama Tuhan Yesus di
dalam sorga, Halleluyah!
Pekerjaan
yang dikehendaki Allah adalah agar kita percaya kepada Dia yang
telah diutus Allah (Yohanes 6 : 29), rasa percaya kita kepada
Tuhan Yesus, akan memberikan kekuatan kepada kita untuk bergantung sepenuhnya
kepada Tuhan dengan ketaatan yang menyeluruh. Oleh sebab itu umat Tuhan yang
terkasih, marilah kita belajar untuk mempercayai Tuhan setiap saat atas seluruh
masa depan kita, amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar