Selasa, 26 Agustus 2014

Penyertaan dari Tuhan

Penyertaan dari Tuhan

  Yesaya 26 : 1 – 3, Pada waktu itu nyanyian ini akan dinyanyikan di tanah Yehuda : “Pada kita ada kota yang kuat, untuk keselamatan kita Tuhan telah memasang tembok dan benteng. Bukalah pintu-pintu gerbang, supaya masuk bangsa yang benar dan yang tetap setia! Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya.

Pada ayat di kitab Yesaya 26 : 1 dikatakan bahwa: Pada waktu itu nyanyian ini akan dinyanyikan di tanah Yehuda, nyanyian atau pujian kepada Tuhan pada saat itu dinyanyikan di tanah Yehuda, nyanyian itu berisikan pujian kepada Tuhan, karena pada kita (umat-Nya) ada kota yang kuat, Tuhan telah memasang tembok dan benteng perlindungan untuk umat-Nya. Ketika pergumulan / permasalahan datang di dalam kehidupan kita, kita harus bernyanyi dan menaikkan pujian kepada Tuhan karena Tuhan adalah keselamatan bagi kita, karena Tuhan telah memasang tembok dan benteng bagi seluruh kehidupan kita, oleh sebab itu jangan pernah lupa untuk menyanyikan puji-pujian kepada Tuhan setiap saat dengan segenap hati, dan di ayat yang ke 3 dikatakan: Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya, kita harus percaya sepenuhnya kepada penyertaan Tuhan di dalam kehidupan kita. karena Tuhanlah yang akan menjagai kita dengan damai sejahtera-Nya yang tidak terbatas melampaui segala pikiran, haleluya!

Tuhan ingin agar kita tetap tenang dan menaruh kepercayaan sepenuhnya kepada-Nya karena hal itu merupakan kekuatan bagi kita, seperti yang tertulis di dalam kitab Yesaya 30 : 15 = Sebab beginilah firman Tuhan Allah, Yang Mahakudus, Allah Israel: “Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.”Firman Tuhan adalah kekuatan di dalam hidup kita, suratan Roma 10 : 8 mengatakan: Tetapi apakah katanya? Ini: “Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu.” Itulah firman iman, yang kami beritakan.  Sebab di dalam diri kita tetap ada pengurapan yang telah kita terima dari Tuhan (1 Yohanes 2 : 27), oleh sebab itu kita harus tetap tinggal di dalam Dia. Setiap perkataan yang keluar dari mulut kita mempunyai kuasa, oleh sebab itu kita harus berhati-hati dalam mengucapkannya, kita harus senantiasa meminta pimpinan Roh Kudus di dalam kehidupan kita sehari-hari, berhasil atau tidaknya perjalanan hidup kita di bumi ini sangat bergantung kepada ketaatan kita pada Roh Kudus. Di dalam kitab Yehezkiel 37 : 1 – 14, disana dikisahkan  bahwa Yehezkiel diperintahkan Tuhan agar bernubuat untuk tulang-tulang kering supaya hidup dan bangkit kembali, dan Yehezkiel taat melakukan perintah Tuhan untuk bernubuat, kata kuncinya ialah taat kepada perintah Tuhan untuk bernubuat dan mujizat kemudian terjadi.

Umat Tuhan yang terkasih, marilah kita senantiasa taat dan meminta pimpinan dari Roh Kudus setiap hari, agar hidup kita memuliakan Tuhan, Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar